Tiga pemuda kaya di Uni Emirat Arab kena batunya. Berharap mendapat perlindungan sang paman ketika ditangkap polisi lantaran mengebut di jalan, mereka malah langsung dijebloskan ke penjara.
Dilansir
tempo, Direktur Lalu Lintas Dubai, Uni Emirat Arab, Mayor Jenderal Mohammed Saif Al Zafeen mengatakan kejadian itu baru pertama kali terjadi di wilayahnya. Biasanya, para wali akan membela tindakan keponakan atau anak-anaknya, sebelum minta mereka dibebaskan.
Kejadian bermula ketika polisi mengejar empat kendaraan yang berbalapan dari wilayah Tai menuju Oud Mutainah dan Mazher, lalu Khawaneej dengan kecepatan tinggi. Polisi berhasil mengejar dan menangkap salah seorang pengemudi, tiga di antaranya kabur.
Si pengemudi yang ditangkap, lalu menelepon pamannya, Ahmed Shakhbout Kaabi. Sambil menyebut tiga orang lain, yang juga masih keponakannya. Namun, dalam waktu singkat, Kaabi tidak hanya datang bersama ketiga orang yang kabur itu, melainkan juga meminta polisi menindak mereka karena mengemudi ugal-ugalan dan membahayakan keselamatan orang lain.
Salah seorang di antaranya mengaku mengendarai lebih dari 215 kilometer per jam, kata Al Zafeen.